Senin, 27 Desember 2010

ATLANTIS

 Atlantis….
Apa sih yang kalian pikirkan waktu mendengar kata ATLANTIS?
Benua yang hilang? Atau Mitos?...

Atlantis merupakan induk dari segala peradaban dunia yang pertama kali dalam bentuk budaya, kekayaan alam, ilmu dan teknologi, bahkan seni dan olahraga. Atlantis itu sendiri berasal dari bahasa Sanskrit Atala yang artinya surga atau menara peninjauan.

Menurut Plato, penduduk Atantis  sangat mulia dan berbudi luhur. Mereka mengumpulkan harta kekayaan yang melimpah. Selain kaya, penduduk Atlantis sangat mengutamakan kebijaksanaan dan kesalehan daripada kekayaan. Namun lama kelamaan mereka menjadi orang-orang yang sombong, penuh ambisi dan iri hati. Kemudian para dewa menghukum penduduk Atlantis dengan mengirim bencana banjir dan gempa bumi. Bahkan Plato menambahkan bahwa bencana itu dipicu ledakan gunung berapi sangat besar yang kemudian disambung penurunan tanah dan pembentukan kaldera, muntahan batu apung, tsunami dan gempa bumi hebat. Penanggalan yang diberikan Plato yaitu sekitar tahun 11.600 sebelum Masehi, bertepatan dengan perhitingan penanggalan akhir zaman pencairan es. Dua fenomena geologi itu merupakan bencana alam raksasa. Dia sendiri menyebut bencana alam yang terjadi di Atlantis dengan “Banjir Semesta”.

Profesor Arysio Santos meneliti legenda “Benua yang Tenggelam” ini hingga lebih dari 30 tahun. Dia menyatakan 33 perbandingan menyangkut luas wilayah, cuaca, kekayaan alam, gunung berapi hingga cara bertani. Semua penelusuran itu mengarah pada sebua kesimpulan bahwa lokasi Atlantis ternyata ada di Indonesia, menurutnya ia menemukan satu-satunya jawaban nyata dari misteri Atlantis. Ini merupakan jawaban yang cocok dari sisi realitas geologis yang diketahui maupun dari gambaran terperinci yang diberikan dari sumber lain.



Contohnya disebutkan bahwa Atlantis merupakan wilayah yang sangat luas dan subur namun hancur karena adanya bencana mahadahsyat kemudian terpecah/terpisah satu sama lain bahkan hilang seperti halnya Indonesia dengan peraiaran pedalamannya merupakan kesatuan wilayah nusantara yang pada masa puluhan ribu tahun yang lau merupakan suatu benua yang menyatu, tidak terpecah menjadi puluhan ribu pulau seperti sekarang. Ini di sebabkan karena adanya bencana gunung meletus dan tsunami. Jumlah atau panjangnya mata rantai gunung berapi di Indonesia. Di antaranya Kerinci, Talang, Krakatoa (Krakatau), Malabar, Galunggung, Pangrango, Merapi, Merbabu, Semeru, Bromo, Agung, Rinjani yang sebagian dari gunung-gunung ini telah atau sedang aktif kembali dan di yakini diantara gunung itu sebagai Pilar-pilar Herkules selain Selat Sunda. Selain itu laut-laut yang dipenuhi lidah pantai pantai berawa yang tak dapat dilalui dan danau pinggir laut dalam syair-syair lain diyakini Santos ada di Indonesia, menjadi bagian dari Samudera Pasifik yang dulu diyakini menyatu dengan yang kini disebut Samudera Atlantik. Keyakinan ini meruntuhkan hipotesis Pilar-pilar Herkules yang sesungguhnya berada di Gibraltar. Kemudian tentang kasus Lumpur Panas di Sidoarjo pernah melakukan penelitian yang menunjukan sistem kanalisasi di wilayah tersebut, yang kemungkinan kanal tersebut bekas penyaluran semburan lumpur panas dari beratus bahkan beribu tahun yang lalu. Semburan lumpur akibat letusan gunung berapi yang abunya tercampur  air laut menjadi lumpur. Lalu endapan lumpur itu meresap ke dalam tanah di daratan kemudian tercampur dengan gas-gas alam yang merupakn hambatan lumpur yang tidak bisa di lalui.

Dari sedikit contoh di atas bisa dikatakan  bukan kebetulan belaka, Indonesia Negara yang berada di garis katulistiwa adalah warisan dari Atlantis yang telah lenyap oleh bencana yang menimpanya.

Sabtu, 20 November 2010

Relawan Bencana

 Dalam artikel ini, dimaksudkan untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Sosial Dasar. Saya disini sedikit berpendapat tentang adanya relawan-relawan asing yang turut serta membantu bangsa Indonesia yang larut dalam musibah. Belakangan  ini Indonesia sering kali dilanda bencana,entah itu di darat maupun di laut. Begitu banyak yang telah menjadi korban. Kehilangan anggota keluarga dan harta pun tak terelakkan lagi. Seolah-olah mereka hidup tanpa arah ketika semua hilang dalam sekejap, mereka hidup dihantui oleh rasa ketakutan karena kehilangan. Seandainya kita yang terkena musibah seperti mereka,sungguh saya tidak mampu membayangkannya. Kita yang berada di posisi “aman” dari musibah yang menimpa mereka,sudah merupakan kewajiban yang mutlak bagi kita sebagai mahluk sosial untuk saling tolong menolong sesama atas dasar rasa kemanusiaan.
Bencana bukanlah suatu hal yang diinginkan setiap manusia,namun bencana tidak bisa dipungkuri akan selalu ada dalam kehidupan ini. Ketika suatu negara menghadapi bencana, hati manusia sebagai mahluk sosial akan terpanggil untuk membantu korban bencana,baik itu dari dalam maupun luar negeri. Kedatangan relawan asing ini sungguh membantu. Biasanya relawan ini tergabung dari lembaga-lembaga kemanusiaan internasional. Namun para relawan asing atau LSM asing ini tidaklah mudah ketika masuk ke negara yang terkena bencana. Pemerintah harus melakukan pendataan setiap para relawan domestik maupun asing . Sehingga kedatangan para relawan tersebut jelas maksud dan tujuannya yaitu melakukan misi kemanusiaan. Selintas di pikiran kita berkata,mengapa relawan asing ini jauh-jauh datang ke Indonesia , apakah ada maksud yang tersirat dalam misi tertentu ? Memang seharusnya kita tidak boleh suudzon kepada mereka,namun kita juga pasti memiliki rasa kecurigaan, yang kita harus lakukan adalah bersikap menerima keberadaan mereka,agar mereka bisa melaksanakan tugas dengan baik,sehingga interaksi yang diinginkan terjadi yaitu saling tolong menolong. Dengan adanya kegiatan misi kemanusiaan seperti ini, sesungguhnya ini mampu meningkatkan hubungan bilateral maupun multilateral suatu negara di kancah dunia internasional.

Sabtu, 30 Oktober 2010

Fasilitas UGPedia Universitas Gunadarma

 Universitas Gunadarma merupakan salah satu universitas swasta terbaik yang ada di Indonesia. Fasilitas-fasilitas di Universitas Gunadarma sudah memadai program-program perkuliahan. Baik fasilitas fisik maupun fasilitas secara online sangat menunjang. Salah satu nya yaitu fasilitas online UGPEDIA.

Apa itu UGPEDIA?

UGPEDIA adalah suatu fasilitas bagi mahasiswa Universitas Gunadarma dan masyarakat umum untuk mencari informasi yang berkaitan dengan Universitas Gunadarma. Seperti informasi tentang pendaftaran, fasilitas-fasilitas, perkuliahan,dll. Beberapa keunggulan dari UGPEDIA adalah :

  • UGPEDIA menggunakan InstantRespone, fasilitas dengan model smart search (fasilitas pencarian yang akan mulai mencari ketika anda mengetikan keyword pada fasilitas ini).
  • Melalui UGPEDIA dapat dengan mudah mencari informasi yang anda inginkan ( UG memiliki sekitar 70-an subdomain)


Untuk lebih lengkapnya anda dapat mengunjungi :

Selasa, 28 September 2010

blog baru

hmmm
bismillahhirohmanirohim.....
ini blog d buat malem2 bareng tmn gw yg bernama aye......
sebenarnya gw kurang sk nih nulis,, tp ap mo d kata "tuntutan tugas kuliah'' , jd iaaah seperti ini lah bentuknya
gw akan berusaha menjadikan blog ini semenarik mungkin (gaya.hahaha)
jadi pada intinya gw ga tau mensti d apain nih blog. balik lagi k atas gw akan berusaha menjadikan blog ini semenarik mungkin.....
hmmm lg
iaudah deh, cukup sekian dulu kata sambutan gw yg ga jelas ini
terima kasih atas perhatiannya
wasalam :p